Pengertian Algortima Pemrograman

Algoritma (diucapkan AL-go-rith-um) adalah langkah demi langkah prosedur atau rumus untuk memecahkan masalah, melakukan operasi, dan yang mana (seperti peta atau bagan alur) akan mengarah pada hasil yang dicari jika diikuti berdasarkan dengan konduksi urutan tindakan tertentu. Program komputer dapat dilihat sebagai algoritma yang rumit. Dalam matematika dan ilmu komputer, suatu algoritma biasanya berarti prosedur kecil yang memecahkan masalah yang berulang.

Algoritma

Algoritma menghasilkan informasi output yang sama dengan informasi input yang sama, dan beberapa algoritma pendek dapat dikombinasikan untuk melakukan tugas-tugas kompleks seperti menulis program komputer. Resep resep masakan, diagnosis, pemecahan masalah rutin, adalah beberapa contoh umum dari algoritma sederhana. Cocok untuk memecahkan masalah terstruktur (setuju untuk analisis berurutan) algoritma, bagaimanapun, tidak cocok untuk masalah di mana pertimbangan nilai diperlukan.

Algoritma banyak digunakan di seluruh area IT (Informasi Teknologi). Misalnya Algoritma mesin pencari, mengambil string pencarian kata kunci dan operator sebagai input, mencari database terkait untuk halaman web yang relevan, dan mengembalikan hasil.

Algoritma enkripsi mengubah data sesuai dengan tindakan yang ditentukan untuk melindunginya. Algoritma kunci rahasia seperti Standar Enkripsi Data Departemen Pertahanan AS (DES), misalnya, menggunakan kunci yang sama untuk mengenkripsi dan mendekripsi data. Selama algoritma ini cukup canggih, tidak ada yang kekurangan kunci dapat mendekripsi data.

Algoritma kata berasal dari nama matematikawan, Mohammed ibn-Musa al-Khwarizmi, yang merupakan bagian dari istana kerajaan di Baghdad dan yang hidup dari sekitar 780 hingga 850. Karya Al-Khwarizmi adalah kemungkinan sumber untuk kata aljabar sebagai baik.

Algoritma adalah metode efektif diekspresikan sebagai rangkaian terbatas  dari instruksi-instruksi yang telah didefinisikan dengan baik untuk menghitung sebuah fungsi. Dimulai dari sebuah kondisi awal dan input awal (mungkin kosong), instruksi-instruksi tersebut menjelaskan sebuah komputasi yang, bila dieksekusi, diproses lewat sejumlah urutan kondisi terbatas yang terdefinisi dengan baik, yang pada akhirnya menghasilkan "keluaran" dan berhenti di kondisi akhir. Transisi dari satu kondisi ke kondisi selanjutnya tidak harus deterministik; beberapa algoritme, dikenal dengan algoritme pengacakan, menggunakan masukan acak.

Algoritma berguna dalam kehidupan sehari-hari sebagai pembantu kita dalam menyusun suatu program atau aplikasi.

Tweet

Hamada Creator

Developer Android dan Website yang Freelancer

Subscribe to receive free email updates: